Sabtu, 18 Januari 2014

Kesalahan Yang Sering Dilakukan Dalam Sholat Berjamaah




Sebagian besar umat Islam belum mengetahui kesalahan-kesalahan yang sering dilakukan dalam melakukan ibadah sholat berjamaah. Beberapa kesalahan itu adalah sebagai berikut.

Posisi ma’mum sedikit mundur dari imam ketika sholat berjamaah dua orang

Dalam perkara ini, seharusnya seorang ma’mum berdiri sejajar di samping kanan imam. Tidak lebih maju dan tidak juga lebih mundur dari posisi berdirinya imam.

Beginilah yang dilakukan Abdulloh bin Abbas ketika ia berdiri di belakang Nabi SAW untuk sholat bersama beliau.  Kemudian Nabi SAW menggeser dan menempatkan Abdullloh sejajar di sampingnya.

“Berdirinya seorang ma’mum sejajar di samping kanan imam apabila mereka sholat berduaan” (HR. Bukhari)


Berjalan secara terburu-buru atau lari ketika mendengar iqomah

Ini merupakan sebuah kesalahan yang banyak dilakukan oleh orang yang akan melakukan sholat berjamah di masjid. Sabda Nabi SAW :

“Apabila kalian mendengar iqomah maka pergilah untuk sholat (ke masjid) dengan tenang dan tidak terburu-buru, apa yang kalian dapatkan dari raka’at sholat ikutilah dan yang tertinggal sempurnakanlah.” (HR. Bukhori)

Terburu-buru akan menghilangkan ketenangan dan kekhusyukan dalam sholat. Karena seseorang dalam keadaan terisak-isak nafasnya.

Seorang ma’mum masbuq menunggu imam sampai berdiri tegak dan tidak langsung mengikuti posisi imam.

“Apabila kalian mendengar iqomah maka pergilah untuk sholat (ke masjid) dengan tenang dan tidak terburu-buru, apa yang kalian dapatkan dari raka’at sholat ikutilah dan yang tertinggal sempurnakanlah.” (HR. Bukhori)

Dalam hadits lain Rasulullah bersabda:

“Barangsiapa mendapatiku dalam sholat sedang ruku’ atau berdiri atau sujud, maka ikutilah denganku seperti posisi yang sedang aku lakukan.”

Yang seharusnya dilakukan oleh ma’mum masbuq adalah takbiratul ikhram dan segera mengikuti gerakan imam.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar